Home / Berita / Pendidikan / Regional

Jumat, 4 Agustus 2023 - 16:58 WIB

Tim Dosen Unhas Perkuat Keterampilan Emo-Demo Kader Pendamping Keluarga di Bantaeng

Doc. Kegiatan Pelatihan (Istimewa)

Doc. Kegiatan Pelatihan (Istimewa)

Salah satu agenda global bagian dari Sustainable Development Goals (SDGs) yang menjadi komitmen bersama untuk dicapai pada tahun 2030 adalah menurunkan prevalensi stunting. Untuk mendukung upaya pencapaian agenda SDGs maka perlu penguatan kapasitas kader tim pendamping keluarga (TPK) dalam melakukan edukasi pada kelompok sasaran pencegahan stunting. Oleh karena itu, tim dosen Unhas yang didukung oleh BKKBN melakukan pelatihan Emo-Demo di Aula Kantor Desa Pajukukang, Bantaeng, Kamis – Jumat, 3 – 4 Agustus 2023. Peserta merupakan TPK di dua desa lokus stunting di Kecamatan Pajukukang, Kabupaten Bantaeng, yaitu Desa Pajukukang dan Desa Borongloe.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bantaeng melalui Pendampingan PT. Kerjasama Universitas Hasanuddin dengan BKKBN. Tim dosen dari Unhas berjumlah 4 orang yang diketuai Prof. dr. Veni Hadju, PhD dengan anggota yaitu Dr. dr. Sri Ramadhani, MKes; Muhammad Rachmat, SKM, MKes; dan Syafrullah Amir, SGz, MPH.

Baca Juga  Tim BKKBN – Unhas Lakukan Pertemuan Lintas Sektor di Kabupaten Bantaeng
Doc. Pelatihan Emo-Demo (Istimewa)

Pelatihan Emo-Demo ini diikuti oleh sebanyak 12 kader TPK dan dihadiri oleh PLKB setempat. Adapun materi dibawakan oleh Dosen Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat (PKIP FKM) Unhas, Muhammad Rachmat, SKM, MKes, bersama tim yaitu Musfira, S.Gz; Diva Fadliah Kusumawardani; Andi Dewi Chandra; dan Nur Sabrina Ashila Olii. Pelatihan Emo-Demo ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kader dalam menyampaikan pesan sederhana dengan cara yang menyenangkan dan atau menyentuh emosi, sehingga membuat informasi mudah diingat dan berdampak dibandingkan dengan strategi perubahan perilaku konvensional lainnya. Hal ini diharapkan dapat menurunkan angka kejadian stunting khususnya pada usia anak 6-23 bulan di Bantaeng.

Baca Juga  Mahasiswa KKNT Unhas Ajak Warga Ber-PHBS Melalui Pemasangan Poster

“Kader sebagai edukator dan komunikator terdepan di masyarakat perlu memiliki karakter yang kuat, penguasaan pesan kunci, dan penggunaan metode yang tepat. Nah, pelatihan ini untuk memperkuat hal tersebut,” jelas Muhammad Rachmat. Kegiatan dibuka dengan yel-yel dan dimulai dengan pengantar komunikasi antarpribadi yang bertujuan meningkatkan cara berkomunikasi yang tepat terhadap sasaran dan dilanjutkan praktek Emo-Demo. Sejumlah modul Emo Demo yang dimainkan diantaranya modul Pemberian ASI Eksklusif, MPASI, Cemilan Sehat, CTPS, Makanan Sumber Zat Besi dan Kalsium, serta ANC yang didemonstrasikan oleh tim dan diikuti oleh peserta. Kegiatan ditutup dengan penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) oleh kader TPK masing-masing desa.

Share :

Baca Juga

Berita

Posko 17 PBL II FKM Unhas: Mengajak Ibu Baduta di Kelurahan Ma’rang untuk Membuat MP-ASI Sehat amun Menyenangkan Bagi Anak

Berita

Mahasiswa PBL II FKM Unhas Melakukan Penyuluhan BBLR Melalui Media Leaflet dan Video Animasi Untuk Mencegah BBLR Sebagai Perwujudan SDGs 2.2 di Kelurahan Attangsalo

Berita

KKNT Posko 1 Desa Pamatata Gelar Seminar Program Kerja: Akselerasi Penurunan Stunting di Kabupaten Kepulauan Selayar

Berita

Penyuluhan Pentingnya Konsumsi TTD, Pembagian Kartu Kontrol TTD dan Pembentukan Kader TTD di Desa Panaikang sebagai Upaya Mendukung Tujuan SDGs ke Tiga

Berita

Pelatihan Pengukuran Antropometri bagi Kader Posyandu Menjadi Pusat Perhatian Departemen Ilmu Gizi di Wilayah Kerja Puskesmas Bontomarannu Kecamatan Galesong Selatan

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Edukasi Keluarga Berisiko Stunting Tentang ASI dan MP-ASI di Desa Bontosunggu

Berita

Mendorong Pencapaian SDGs, Posko 32 PBL II FKM Unhas Melakukan Penyuluhan dan Pemasangan Poster Pentingnya Imunisasi Dasar Lengkap

Berita

Generasi Baru Kesehatan Masyarakat : Yudisium Mei 2024 FKM Unhas