Home / Berita / Pendidikan / Regional

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 19:33 WIB

Walikota Parepare Buka Rapat Kerja Perdana AIPTKMI Regional Timur Periode 2023-2026

Doc. Kegiatan AIPTKMI Regional Timur Periode 2023-2026 (Istimewa)

Doc. Kegiatan AIPTKMI Regional Timur Periode 2023-2026 (Istimewa)

Parepare, 10 Agustus 2024 – Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat Indonesia (AIPTKMI) Regional Timur secara resmi memulai kiprahnya dengan menggelar rapat kerja perdana yang berlangsung di Auditorium BJ Habibie, Kota Parepare. Acara ini dibuka secara langsung oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Parepare, H. A. Ardian Asyraq, S.Sos, M.Si., yang hadir mewakili Walikota Parepare.

Turut hadir dalam acara ini Ketua Umum AIPTKMI Pusat, Prof. Asnawi Abdullah, SKM, MHSM, MSc.HPPF, DLSHTM, Ph.D., beserta Ketua AIPTKMI Regional Timur yang baru dilantik, Prof. Sukri Paluturi, SKM, M.Kes, M.Sc.PH, Ph.D., bersama seluruh jajaran pengurus terpilih AIPTKMI Regional Timur. Kehadiran para tokoh penting ini menandai dimulainya sebuah babak baru dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan kesehatan masyarakat di wilayah timur Indonesia.

Dalam laporan yang disampaikan oleh Ketua Panitia, Dr. Wahiduddin, SKM., M.Kes, dijelaskan bahwa rangkaian kegiatan Rapat Kerja AIPTKMI Regional Timur ini diikuti oleh anggota AIPTKMI dari berbagai institusi pendidikan tinggi di wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua, dengan total 32 institusi. Kegiatan ini dimulai dengan Pra Rapat Kerja yang mencakup berbagai pelatihan, termasuk Bimtek Kiat Artikel Hasil Penelitian Tembus Jurnal Internasional Bereputasi, Coaching Re-Akreditasi Prodi Kesehatan Masyarakat, dan Insight Kiat Jurnal Kesmas Tembus Sinta dan Scopus. Selain itu, rangkaian kompetisi mahasiswa dalam Public Health Competition (PHC) juga telah dilaksanakan, dengan partisipasi dari 9 kampus di berbagai cabang lomba.

Baca Juga  Tim Pengabdian FKM Unhas Gelar Pelatihan Peer Educator di SMA Negeri 7 Takalar

Rapat kerja ini merupakan langkah awal bagi AIPTKMI Regional Timur untuk merumuskan program kerja yang akan dijalankan selama masa kepengurusan. Tujuh divisi utama yang berperan dalam rapat kerja ini yaitu Divisi Pengembangan Kurikulum Pendidikan & Profesi dan Pelatihan, Divisi Mutu Akreditasi dan Monev, Divisi Pengembangan Kompetensi Dosen, Divisi Hukum Organisasi dan Kelembagaan, Divisi Kerjasama, Komunikasi, dan Sosial Media Divisi Penelitian, Publikasi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) serta Penerbitan serta Divisi Inovasi, Kompetisi, dan Pengembangan Prestasi Mahasiswa

Setiap divisi memiliki peran strategis dalam mendukung program-program AIPTKMI Regional Timur, mulai dari pengembangan kurikulum hingga peningkatan kompetensi dosen, serta memperkuat kerjasama antar lembaga. Dengan adanya sinergi yang kuat antar divisi, diharapkan AIPTKMI Regional Timur dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di kancah nasional maupun internasional.

Dalam sambutannya, Prof. Sukri Paluturi menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Beliau menyatakan bahwa AIPTKMI Regional Timur siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam menghadapi berbagai tantangan di bidang kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah timur Indonesia.

Baca Juga  Hadirkan Pemateri Internasional, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Gelar Kuliah Tamu Bertajuk Knowledge Transfer To Community

Semangat kolaborasi yang diusung dalam rapat kerja ini diharapkan dapat mendorong terciptanya program-program inovatif yang akan membawa manfaat besar bagi masyarakat luas. Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Parepare dan komitmen yang kuat dari seluruh anggota AIPTKMI Regional Timur, visi untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera semakin dekat untuk direalisasikan.

Rapat kerja ini juga mencakup Seminar Nasional dengan tema “Tenaga Kesehatan Masyarakat sebagai Principal Resources dalam Literasi Digital Bidang Kesehatan” dan berbagai kegiatan pendukung seperti pameran poster hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dosen, serta pameran buku yang diakhiri dengan kegiatan senam sehat pada pagi hari di Lapangan Tenis Rujab Walikota Parepare.

Dengan demikian, rapat kerja perdana AIPTKMI Regional Timur ini diharapkan menjadi pijakan awal yang kokoh dalam menjalankan program kerja yang berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan kesehatan masyarakat di wilayah timur Indonesia.

Share :

Baca Juga

Berita

Fakultas Kesehatan Masyarakat Unhas Gelar Kegiatan PBL 1 di Kecamatan Balocci, Pangkajene dan Kepulauan

Berita

Posko 17 PBL FKM Unhas Ajak Ibu Balita di Kelurahan Ma’rang untuk Wujudkan Generasi Cemerlang melalui Imunisasi Dasar pada Anak

Berita

Tim PPK ORMAWA BEM FKM Unhas Adakan Penyuluhan Pemilahan Sampah

Berita

PELANTIKAN DAN RAKERWIL PERSAKMI PENGURUS DAERAH SULAWESI SELATAN TAHUN 2023: PENGUATAN PERAN PERSAKMI ERA TRANSFORMASI KESEHATAN MENUJU SULAWESI SELATAN LEBIH KUAT, TANGGUH, DAN MANDIRI

Berita

Posko 1 dan Posko 33 Kelurahan Balleangin Bersinergi Selenggarakan Seminar Awal PBL 1 FKM Unhas

Berita

EDUKASI DAN PENGENALAN DETEKSI DINI KANKER SERVIX OLEH DEPARTEMEN BIOSTATISTIK/KKB UNHAS

Berita

Posko 5 PBL II melakukan Kegiatan Penyuluhan terkait BBLR dan MP-ASI guna Membangun Fondasi Kesehatan Optimal di Kalangan Masyarakat

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Desa Gantarang Sukses Membuat Label Kemasan Kopi Desa Gantarang