Home / Berita / Pendidikan / Regional

Senin, 15 Januari 2024 - 21:17 WIB

Mahasiswa PBL 2 FKM UNHAS Posko 22 Telah Melakukan Penyuluhan tentang GERAH (Gerakan Remaja Cegah HIV/AIDS) di SMAN 9 Pangkep, Kelurahan Talaka

Doc. Kegiatan Penyuluhan Posko 22 PBL II FKM Unhas (Istimewa)

Doc. Kegiatan Penyuluhan Posko 22 PBL II FKM Unhas (Istimewa)

Pangkep, 15 Januari 2024 – Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) terus menjadi perhatian serius dalam isu kesehatan global. Menanggapi hal ini, Mahasiswa Praktik Belajar Lapangan (PBL) II Posko 22 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin menggelar kegiatan penyuluhan GERAH (Gerakan Remaja Cegah HIV/AIDS) di SMAN 9 Pangkep, khususnya untuk kelas 1 C.

HIV, sebuah virus yang menyerang sel darah putih, menyebabkan penurunan kekebalan tubuh manusia. AIDS, sebagai sekumpulan gejala penyakit, muncul karena kelemahan sistem kekebalan tubuh akibat infeksi HIV (Kemenkes, 2020). Data menunjukkan peningkatan jumlah kasus penderita HIV/AIDS, terutama di kalangan remaja di Indonesia. Penyebab utama adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi.

Sesuai dengan pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs), meskipun tidak secara eksplisit disebutkan, pemerintah global bersama-sama berkomitmen untuk mengakhiri epidemi AIDS sebagai ancaman kesehatan masyarakat pada tahun 2030. Target ini juga berlaku di Indonesia, khususnya dalam bidang kesehatan, dengan mencapai “getting to zero” di tahun 2030, yang mencakup zero new infection, zero related deaths, dan zero discrimination. Dalam upaya mendukung pencapaian target ini, Mahasiswa PBL 2 FKM Unhas mengadakan penyuluhan di SMAN 9 Pangkep. Materi  materi  mencakup definisi, penyebab, penularan, tanda dan gejala, cara pengobatan dampak, serta upaya pencegahan HIV/AIDS.

Saudari St. Aryanti Ramadhani membuka kegiatan penyuluhan dengan sambutan hangat, diikuti oleh pengenalan diri peserta dan pengisian pre-test. Video edukatif mengenai HIV/AIDS diputar untuk memberikan pemahaman yang lebih baik, disusul dengan penyuluhan interaktif. Kegiatan ditutup dengan ice breaking yang menyenangkan, dilanjutkan dengan pengisian post-test untuk mengevaluasi pemahaman peserta.

Peserta Praktik Belajar Lapangan (PBL) 2, termasuk supervisor Nasrah, SKM., M. Kes, serta 7 mahasiswa aktif dari Posko 22, berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif dalam penanggulangan penyebaran HIV/AIDS di kalangan remaja, sesuai dengan visi global untuk mencapai “getting to zero” pada tahun 2030.

Share :

Baca Juga

Berita

Mahasiswa Universitas Hasanuddin Sukses Selenggarakan Pelatihan Pengelolaan Sampah di Desa Mandalle: Upaya Konkrit Mendukung SDGs No. 12

Berita

DOSEN DAN MAHASISWA S2K3 FKM UNHAS MENJADI DELEGASI INDONESIA DI APOSHO CONFERENCE MALAYSIA

Berita

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) mengadakan acara Guest Lecture dalam rangka Dies Natalies FKM Unhas ke-41 Tahun 2023 dengan mengangkat tema “Health System Sustainability and Resilience”

Berita

Launching Purwarupa Human Centered Design Di Puskesmas Air Salobar Untuk Peningkatan Cakupan Imunisasi Di Kota Ambon

Berita

Departemen Biostatistik/KKB FKM UNHAS Menggelar FGD Pemuktahiran RPS Mata Kuliah

Berita

Posko 32 PBL II FKM UNHAS Laksanakan Seminar Awal: Membahas Solusi Sederhana untuk Meningkatkan Kualitas Fisik Air di Desa Bulu Tellue Kecamatan Tondong Tallasa

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Desa Gantarang Sukses Membuat Label Kemasan Kopi Desa Gantarang

Berita

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Menggelar Workshop Pembaharuan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Mata Kuliah Project Based Learning dan Studi Kasus