Home / Berita / Pendidikan / Regional

Jumat, 5 Juli 2024 - 20:23 WIB

Mahasiswa Posko 1 dan 33 PBL III FKM UNHAS Laksanakan Seminar Akhir di Kelurahan Balleanagin, Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep

Doc. Seminar Akhir Kelurahan Balleangin Posko 1 dan 33 (Istimewa)

Doc. Seminar Akhir Kelurahan Balleangin Posko 1 dan 33 (Istimewa)

Jumat, 5 Juli 2024,  Mahasiswa Praktik Belajar Lapangan (PBL) Posko 33 Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin bekerja sama dengan posko 1 laksanakan kegiatan seminar akhir di Kantor Kelurahan Balleangin, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkep sebagai penutup kegiatan Praktik Belajar Lapangan (PBL). Seminar akhir ini merupakan bagian dari PBL III sebagai bentuk pelaporan atas evaluasi program intervensi yang telah berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 24 Juni hingga 8 Juli 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh sekretaris camat Balocci, jajaran pemerintah Kelurahan Balleangin, tokoh agama, tokoh masyarakat, kader posyandu serta dihadiri secara online oleh ibu Rizky Chaeraty Syam, SKM., M.Kes (Supervisor Posko 1) dan bapak Arif Anwar, SKM., M.Kes (Supervisor Posko 33).

Setelah serangkaian kegiatan yang dilakukan mulai pada pelaksanaan PBL 1 hingga PBL 3 menjadi akselerator dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kelurahan Balleangin. Kegiatan yang dimulai dengan pengumpulan data, intervensi dan evaluasi melibatkan berbagai pihak, diharapkan kegiatan PBL ini dapat memberikan dampak positif dan baik bagi mahasiswa maupun masyarakat.

Baca Juga  Mahasiswa FKM Unhas Gelar Seminar Akhir PBL III di Desa Kassiloe

Koordinator Kelurahan posko 33 Affifah Nisa memaparkan bahwa,”Seminar akhir bertujuan untuk memaparkan hasil evaluasi intervensi program yang sebelumnya telah dilaksanakan pada saat PBL II. Rangkaian kegiatan PBL ini sangat berhubungan dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama pada tujuan ke-3 yaitu kesehatan yang baik dan kesejahteraan bagi semua orang di segala usia.

“Hasil evaluasi yang dilakukan di Kelurahan Balleangin tepatnya di Rw 4 Ce’lae, Rw 5 Demmanggala dan RW 6 Bonto-Bonto ditemukan bahwa dari 7 program intervensi yang dilakukan terdapat 6 program yang berhasil dan 1 program yang perlu dilakukan rekonstruksi. Program tersebut yaitu pemasangan papan wicara dengan model rekonstruksi berupa advokasi kepada Pemerintah Kelurahan Balleangin sebagai pemangku kebijakan tertinggi tingkat kelurahan” sebutnya.

Baca Juga  Mahasiswa KKNT Unhas Sosialisasi Dampak Negatif Pernikahan Dini di Desa Bontotangnga, Selayar

Lebih lanjut di sampaikan bahwa hasil evaluasi intervensi kesehatan yang telah dilakukan selama dua pekan terakhir dapat membawa dampak positif khususnya bagi masyarakat keluarahan Balleangin terutama pemerintah dalam menjalankan program kesehatan terkait. Diakhir sesi, disampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung penuh kegiatan PBL I hingga III di Kelurahan Balleangin, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkep hingga pada hari penarikan mahasiswa.

Share :

Baca Juga

Berita

FKM Unhas Adakan FGD untuk Rancang Konsep PBL 2023

Berita

Posko 32 PBL II FKM UNHAS Laksanakan Seminar Awal: Membahas Solusi Sederhana untuk Meningkatkan Kualitas Fisik Air di Desa Bulu Tellue Kecamatan Tondong Tallasa

Berita

Mahasiswa FKM UNHAS Pimpin Implementasi Ilmu Kesehatan Lingkungan di Lombok Sebagai Delegasi Terpilih

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Desa Kanrung Ajak Ibu-ibu Semakin Peduli Lingkungan

Berita

FKM Unhas:Raih Gelar Juara 1 dalam Lomba Bulutangkis antar Fakultas se-Unhas

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Perkenalkan Desa Saotengga, Sinjai, Melalui Video Profil

Berita

Mahasiswi Prodi Kesmas UIN Alauddin Juara Umum Kegiatan Public Health Competiton (PHC)-AIPTKMI

Berita

Pelepasan Mahasiswa Program KKN Internasional di Fukuoka dan Internasional Student Exchange di Okayama University, Japan