Garassikang, 24 Januari 2025 – Praktik Belajar Lapangan (PBL) II mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) di Posko 7 Desa Garassikang tidak hanya teori, tapi aksi nyata! Mereka turun langsung ke SMP Negeri 7 Bangkala Barat untuk mengedukasi 22 siswi kelas VII dan VIII tentang pentingnya mencegah anemia sebagai kunci memerangi stunting.
Mengusung program “Tumbuh: Tingkatkan Pemahaman Anemia dan Bukti Sehat Remaja Putri dengan Tablet Tambah Darah”, mahasiswa FKM Unhas menawarkan pendekatan yang menyenangkan. Ceramah dan diskusi interaktif dipadukan dengan media kartu permainan membuat para remaja putri antusias belajar tentang anemia, pentingnya tablet tambah darah, dan cara konsumsi yang benar.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan pemahaman remaja putri tentang pentingnya pencegahan anemia sejak dini dengan rutin mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), menghindari dampak negatif anemia terhadap kesehatan, serta berperan dalam pencegahan stunting.
“Kami ingin remaja putri ini tidak hanya tahu, tapi juga paham dan sadar betul pentingnya menjaga kesehatan sejak dini,” jelas [Siti Nailah Kaltsum], selaku penanggung jawab kegiatan ini pada PBL II FKM Unhas di Desa Garassikang. “Dengan pengetahuan yang benar, mereka bisa menjadi agen perubahan di keluarga dan komunitasnya, mencegah stunting sejak dini untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.”
Program ini mendukung SDG 3 (Good Health and Well-Being) yang bertujuan mencegah anemia, serta meningkatkan kualitas hidup remaja putri salah satunya dengan mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) untuk menambah kadar hemoglobin. Selain itu, program ini mencegah gangguan kognitif dan motorik yang bisa memengaruhi perkembangan anak di masa depan, serta melibatkan remaja putri sebagai agen perubahan di keluarga dan masyarakat untuk pencegahan anemia dan stunting.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semakin banyak remaja yang memahami pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk lebih aktif dalam mendukung program kesehatan pada remaja khususnya remaja putri.