Home / Uncategorized

Jumat, 24 Januari 2025 - 10:13 WIB

Tim Posko 1 PBL II FKM Unhas Mengadakan Edukasi Bahaya Merokok Bagi Kesehatan di Desa Banrimanurung, Kabupaten Jeneponto

Kabupaten Jeneponto, 24 Januari 2025 – Dalam mendukung upaya pencegahan stunting, tim Posko 1 PBL II FKM Unhas melaksanakan edukasi tentang bahaya merokok bagi kesehatan, khususnya jika dilakukan di dekat anak-anak dan ibu hamil. Kegiatan ini berlangsung di Desa Banrimanurung, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, dengan melibatkan para bapak sebagai peserta utama.

Kegiatan ini dihadiri oleh 21 orang bapak-bapak beserta 2 orang kader kesehatan yang didampingi oleh Dr. Shanti Riskiyani, SKM., M.Kes., sebagai supervisor beserta anggota tim yang terdiri dari mahasiswa lintas departemen di FKM Unhas yaitu A. Dian Mustika Anugrah, A. Tiara Az Zahra Arfa Malla, A. Syarifah Anugrah, Anastasya Tammu, Putri Faadiyah Shinta Quraniah, A. Jumrah, dan Rika Sumaya.

Baca Juga  KKN Tematik Universitas Hasanuddin Gelombang 113 Posko 6 Gowa Desa Bolaromang Visualisasi Sejarah Desa Bolaromang Dalam Rangka Pelestarian Budaya Dan Kearifan Lokal Untuk Generasi Mendatang

Edukasi ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goal/SDG) 3, yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam pemaparan materi, tim Posko 1 menyoroti bahaya kandungan beracun dalam asap rokok, seperti nikotin dan karbon monoksida, yang dapat mengganggu pertumbuhan janin serta meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan, asma, dan gangguan kesehatan lainnya pada anak.

Selain itu, dijelaskan bahwa paparan asap rokok pada ibu hamil dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan rendah, yang merupakan salah satu faktor utama stunting. Hal ini mendukung pencapaian SDG 3.2, yaitu mengurangi angka kematian bayi dan balita dengan mencegah dampak buruk rokok terhadap kesehatan ibu dan anak. Kegiatan ini juga sejalan dengan SDG 3.4, yang menargetkan penurunan angka kematian akibat penyakit tidak menular, seperti gangguan paru-paru, jantung, dan kanker. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama kaum bapak, diharapkan dapat terjadi perubahan perilaku untuk mengurangi kebiasaan merokok di dalam rumah, sehingga anak-anak dan ibu hamil tidak lagi menjadi perokok pasif.

Baca Juga  Dosen FKM Unhas Fasilitasi Praktikum Promosi Kesehatan Mahasiswa Universitas Mandala Waluya

Sebagai langkah nyata dalam mendukung SDG 3.A, kegiatan ini turut memperkuat upaya pengendalian dampak negatif tembakau di masyarakat, sebagaimana diamanatkan dalam WHO Framework Convention on Tobacco Control (FCTC). Dengan adanya edukasi ini, tim Posko 1 berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menciptakan lingkungan bebas asap rokok, demi mewujudkan generasi yang lebih sehat dan bebas stunting di masa depan.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Dies Natalis ke-42 FKM Unhas, Departemen K3 Beri Edukasi Keselamatan untuk Nelayan Demi Wujudkan SDGs

Uncategorized

Mahasiswa PKKM Unhas Asal Universitas Negeri Surabaya Hadirkan Media Sosial Resmi untuk Membranding Sekolah

Uncategorized

Seminar Akhir PBL 2 Posko 19: Mahasiswa FKM Unhas Perkuat Pencegahan Stunting di Desa Gunung Silanu

Uncategorized

Edukasi dan Pemberian Buku Saku “Remaja Sehat Bebas Anemia dan KEK” Pada Siswi Madrasah Aliyah Allu

Uncategorized

KKN Tematik Universitas Hasanuddin Gelombang 113 Posko 6 Gowa Desa Bolaromang Ecobrick: Menata Sampah, Menyelamatkan Bumi

Uncategorized

Mahasiswa Posko 4 PBL II FKM Unhas Pasang Papan Wicara Edukasi Dampak Pembakaran dan Pengelolaan Sampah di Desa Barana, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

Langkah Edukatif: Sosialisasi dan Penyebaran Video Bahaya Merokok sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Masyarakat

Uncategorized

Dosen dan Mahasiswa S2 Keselamatan dan Kesehatan Kerja FKM Unhas Ikuti APOSHO 38 di Bangkok