Home / Berita / Pendidikan

Rabu, 3 Mei 2023 - 19:32 WIB

TIM PENGABDIAN MASYARAKAT FKM UNHAS MENGGANDENG DINAS PERTANIAN KABUPATEN PANGKEP GELAR PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENJADI KOMPOS

Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin yang diketuai oleh Prof Sukri Palutturi, SKM., M.Kes., MSc.,PD.,Ph.D yang beranggotakan Dr. Ir. Aslina Asnawi, S.Pt., M.Si., IPM., ASEAN Eng., Dr. Agus Birawida, S.Kel., M.Kes, St. Rosmanely, SKM., M.KM., Rezky Chaeraty Syam, SKM., M.Kes dan mahasiswa yang terlibat Eva Arista, Adhelin Tiku Rombedatu, Chelnilo Pasudi, Amanda Amalia Putri, dan Yuana Wira Dwi Satya Ilham Putra, M.Nabil Sakti. Pelatihan pengolahan sampah organik menjadi kompos di Desa Parenreng, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Pelatihan ini diadakan di tempat pembibitan pohon. Pelatihan pengolahan sampah organik ini dihadiri oleh Dinas Pertanian Kabupaten Pangkep sebagai pemateri. Bapak Ahmadi Kamaruddin selaku pemateri melakukan pelatihan pembuatan kompos secara langsung di depan masyarakat. Bapak Ahmadi Kamaruddin menyarankan penggunaan bahan-bahan dari limbah organik yang mudah ditemukan di kehidupan masyarakat dalam pembuatan kompos.

Baca Juga  Peningkatan Kualitas Program Pelatihan Epidemiologi Lapangan melalui FETP CQI 2023

 “Kita dapat memanfaatkan limbah-limbah orgnik yang ada disekitar kita seperti daun kering, bonggol pisang, sabut kelapa, sekam dan jerami, serta sisa bahan makanan seperti sisa sayuran dan kulit buah untuk digunakan dalam pembuatan kompos yang nantinya sangat berguna untuk tanaman atau dapat dijual kembali”, Ahmadi Kamaruddin.

Pelatihan kompos ini berjalan dengan lancar dan mendorong antusias masyarakat setempat. Diharapkan pelatihan ini dapat menjadi salah satu alternatif pemecahan masalah dari sampah organik. Selain itu, kiranya pelatihan ini juga dapat mendorong masyarakat terkhusus para petani setempat agar dapat membuat pupuk sendiri untuk tanamannya di sawah atau kebun.

Baca Juga  FKM Unhas Lanjutkan Semangat PKKMB dengan Penanaman Bibit Pohon (Ketapang, Kencana & Tabebuya) dan Gerakan Unhas Hijau

Intervensi penanganan sampah ini dilaksanakan dengan maksud untuk mendorong program Sustainable Development Goals (SDG’s) yaitu pada tujuan sanitasi layak yang berkelanjutan untuk semua. Pemberdayaan masyarakat dalam pembuatan pupuk kompos secara mandiri akan sangat membantu dalam hal menjaga lingkungan tetap lestari dan menunjang kesejahteraan masyarakat setempat dalam bidang petanian dan perkebunan.

Share :

Baca Juga

Berita

Tim PPK ORMAWA BEM FKM Unhas Gelar Penyuluhan Pencegahan DBD dan Pembuatan Ovitrap

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Tanam Pohon Kelor dengan Media Polybag di Desa Bontosunggu

Berita

Posko 31 FKM UNHAS Menggelar Seminar Awal PBL II: Sosialisasi Program Intervensi Kesehatan di Kelurahan Biraeng

Berita

Memberantas Stunting di Kelurahan Kalabbirang : Mahasiswa Posko 9 PBL II FKM UNHAS Berkolaborasi dengan Posyandu & Puskesmas Kalabbirang dalam Melaksanakan Kegiatan Penyuluhan terkait Pemberian MP-ASI Dini pada Bayi

Berita

3 Dosen Departemen Ilmu Gizi FKM Unhas Berprestasi sebagai Presenter Oral di Asian Congress of Nutrition (ACN) 2023

Berita

Mahasiswa PBL II FKM UNHAS Posko 13 Gelar Seminar Awal, Bahas Intervensi sebagai Bentuk Dukungan terhadap Pencapaian SDGs di Desa Panaikang

Berita

DALAM WAKTU 2 MINGGU, POSKO 18 PBL FKM UNHAS SUKSES MELAKSANAKAN BERBAGAI INTERVENSI TERKAIT MASALAH KESEHATAN DI DESA PADANG LAMPE

Berita

Mahasiswa Posko 20 PBL II FKM Unhas Menggelar Penyuluhan Pengolahan Sampah dengan Konsep 3R (Reduce, Reuse dan Recycle) di SDN 6 Pitue, Kabupaten Pangkep