FKM Unhas Dorong Kompetensi Dosen di Bidang K3
Bogor, 25 Oktober 2025 — Dalam upaya memperkuat profesionalisme tenaga pendidik di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), dosen-dosen Departemen K3 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) mengikuti Pelatihan Higiene Industri Madya (HIMA) yang digelar di Hotel Grand Diara, Puncak Bogor, pada 23–25 Oktober 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan Anda Citra Indonesia dan dipandu oleh dr. Fani Syafani, AK3, MKK, Sp.Ok, AIFO-K, seorang instruktur nasional sekaligus asesor dan auditor Hiperkes berlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Pelatihan Bersertifikasi untuk Peningkatan Profesionalisme
Pelatihan Higiene Industri Madya (HIMA) merupakan bagian dari program pengembangan kapasitas dosen dalam bidang K3. Selama tiga hari, peserta mendapatkan pembekalan teori, praktik lapangan, dan uji kompetensi yang mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI No. KEP.209/MEN/X/2008). Dua hari pertama diisi dengan sesi materi, diskusi, dan studi kasus mengenai prinsip dasar higiene industri, regulasi, serta pengendalian risiko di tempat kerja. Hari ketiga difokuskan pada praktik pengukuran faktor lingkungan kerja, analisis hasil, interpretasi data, dan penyusunan laporan sesuai prosedur higiene industri
Dukung SDGs dan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi
Menurut panitia, pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk memenuhi Indikator Kinerja Utama (IKU) 4 perguruan tinggi yaitu peningkatan jumlah dosen bersertifikat kompetensi. Selain itu, kegiatan ini mendukung beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), antara lain:
- SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, dengan memperkuat keilmuan tentang kesehatan kerja.
- SDG 4: Pendidikan Berkualitas, melalui peningkatan kualitas pembelajaran berbasis kompetensi.
- SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dengan mendorong terciptanya lingkungan kerja aman dan produktif.
- SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, melalui kolaborasi universitas, industri, dan lembaga sertifikasi profesional.
Wujud Nyata Peningkatan Mutu Pendidikan
Salah satu peserta, Prof. Dr. dr. Syamsiar S. Russeng, M.S., menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang aplikatif.
“Materi dan praktik yang diberikan sangat relevan. Kami tidak hanya memahami teori, tapi juga mampu menerapkan metode pengukuran dan analisis di lapangan untuk pembelajaran mahasiswa,” ujarnya.
Ketua Departemen K3 FKM Unhas, Dr. dr. Masyitha Muis., M.S., menambahkan bahwa pelatihan ini menjadi bagian dari strategi pengembangan SDM akademik.
“Kami ingin setiap dosen memiliki kompetensi tersertifikasi agar mampu melahirkan lulusan yang unggul dan siap berkontribusi di dunia kerja nasional maupun global,” ungkapnya.
Ketua Program Studi S2 K3 FKM Unhas, Prof. Yahya Thamrin, S.KM., M.Kes., M.OHS., Ph.D, menegaskan bahwa pelatihan ini mendukung Indikator Kinerja Utama Unhas dan SDGs.
“Pelatihan ini menunjang indikator kinerja utama perguruan tinggi yaitu meningkatkan jumlah dosen bersertifikat kompetensi dan mendukung beberapa poin SDGs,” tegasnya.
Komitmen FKM Unhas terhadap Kualitas dan Keberlanjutan
Melalui pelatihan Higiene Industri Madya ini, FKM Unhas menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan dosen yang berintegritas, adaptif, dan berdaya saing tinggi di era industri modern. Langkah ini sekaligus menjadi kontribusi nyata Unhas dalam menciptakan lingkungan kerja dan pendidikan yang aman, sehat, dan berkelanjutan, sesuai dengan semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi dan visi Universitas Hasanuddin menuju kampus unggul berkelas dunia.









