Home / Berita / Pendidikan / Regional

Senin, 5 Agustus 2024 - 11:10 WIB

Perkuat Keterampilan Komunikasi Kader, Mahasiswa KKNT Unhas Gelar Pelatihan KAP di Desa Kanrung

Doc. Kegiatan KKNT (Istimewa)

Doc. Kegiatan KKNT (Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 112 Universitas Hasanuddin menggelar pelatihan komunikasi antar pribadi (KAP) untuk pencegahan stunting bagi kader posyandu dan tenaga kesehatan di Desa Kanrung, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, pada hari Senin (5/08/2024). Bertindak sebagai fasilitator adalah DPK KKN Unhas Muhammad Rachmat, SKM, MKes yang telah mengikuti training of trainers KAP oleh Kementerian Kesehatan maupun oleh UNICEF Indonesia.

Mahasiswi KKN Unhas A. Nurul Azizah selaku penanggung jawab program kerja ini menjelaskan bahwa kegiatan pelatihan KAP ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi kader dan tenaga kesehatan yang diharapkan dapat berdampak pada pencegahan stunting di Desa Kanrung.

Baca Juga  Posko 31 PBL FKM Unhas dan Puskesmas Minasate'ne Sukses Berkolaborasi Lawan Hipertensi: Senam Sehat Anti Hipertensi pada Kelompok Berisiko

“Kegiatan ini kami lakukan untuk memberikan keterampilan bagi ibu-ibu kader posyandu agar semakin terampil berkomunikasi secara sederhana dan menyenangkan pada saat berinteraksi dengan sasaran pencegahan stunting di desa,” jelas A. Nurul Azizah. Para kader posyandu di Desa Kanrung dapat memberikan edukasi pencegahan stunting baik di kegiatan posyandu maupun ketika melakukan kunjungan rumah.

“Dari observasi yang dilakukan, stunting di Desa Kanrung ini masih cukup tinggi. Sasaran ibu hamil diharapkan dapat mencegah anemia melalui konsumsi makanan yang bergizi, minum tablet tambah darah, dan kunjungan rutin ke posyandu. Nah, tugas kader melakukan edukasi agar sasaran ibu hamil dapat menerapkan perilaku tersebut,” ungkap A. Nurul Azizah.

Baca Juga  Mahasiswa KKNT Unhas Ajak Warga Ber-PHBS Melalui Pemasangan Poster

Topik utama yang dibahas dalam KAP ini adalah pencegahan anemia pada ibu hamil, sebuah isu penting dalam kesehatan masyarakat. Kegiatan dimulai dengan sesi perkenalan, diikuti dengan permainan tepuk lemah-letih untuk merangsang semangat peserta. Selanjutnya, fasilitator menerapkan teknik grand-tour dan mini-tour sebelum memasuki diskusi tentang anemia ibu hamil dan upaya pencegahannya.

Setelah sesi mengalami KAP mengenai pencegahan anemia ibu hamil, Muhammad Rachmat menjelaskan kepada peserta tentang teknik dasar metode KAP yang relevan dalam kegiatan edukasi kelompok. Tahapan dan teknik dasar ini meliputi tiga langkah kunci, yaitu pemanasan, belajar & bermain, dan kunci komitmen.

 

Share :

Baca Juga

Berita

Tim Unhas menggelar Pengabdian Masyarakat yang mengusung tema Peningkatan Kapasitas Tata Kelola (Urban Governance) bagi Tim Pembina dan Forum Kabupaten Sehat Pinrang

Berita

Perkuat Kompetensi Mahasiswa : FKM Unhas Gelar Sosialisasi MKPK Kepada Pengurus Lembaga Mahasiswa

Berita

Dukung SDGs: Departemen Ilmu Gizi FKM Unhas Edukasi Pemanfatan Kelor pada Ibu Hamil dan Ibu Menyusui

Berita

Tim PPK Ormawa BEM FKM Unhas adakan Gerakan Sadar Gizi

Berita

Tim PKM E-Health School Report Gelar Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di SMAN 7 Takalar

Berita

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas Gelar PKKMB 2023: Memperkenalkan 7 Karakter Unggul Mahasiswa Baru

Berita

Posko 21 PBL 2 FKM Unhas Menggelar Seminar Awal PBL 2: Pemaparan Program Intervensi Kesehatan di Desa Punranga

Berita

TIM PENGABDIAN MASYARAKAT FKM UNHAS MENGGANDENG DINAS PERTANIAN KABUPATEN PANGKEP GELAR PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENJADI KOMPOS