Home / Uncategorized

Senin, 16 Desember 2024 - 10:02 WIB

Kreativitas Penanganan Sampah: FKM Unhas Gelar Penyuluhan Ecobrick di UPT SPF SDN Lakkang

Doc. Foto bersama Tenaga Pendidik, Siswa dan Tim PengabMas UPT SPF SDN Lakkang (Istimewa)

Doc. Foto bersama Tenaga Pendidik, Siswa dan Tim PengabMas UPT SPF SDN Lakkang (Istimewa)

Makassar, 16 Desember 2024 – Mahasiswa dan dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) menggelar terobosan inovatif dalam penanganan sampah plastik melalui kegiatan penyuluhan pembuatan ecobrick di UPT SPF SDN Lakkang, Pulau Lakkang. Bertujuan memberikan edukasi lingkungan kepada generasi muda, kegiatan ini mengajak siswa memahami konsep pengolahan sampah plastik secara kreatif dan berkelanjutan.

Ecobrick, metode pengolahan sampah plastik dengan mengisi botol plastik bekas menggunakan material non-organik hingga padat, menjadi fokus utama kegiatan. Teknologi sederhana namun inovatif ini dapat menghasilkan bahan konstruksi ramah lingkungan seperti furnitur, taman bermain, dan struktur bangunan alternatif, sekaligus mengurangi timbunan sampah plastik di lingkungan.

Rizky Chaeraty Syam, S.K.M., M.Kes selaku Ketua Panitia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian akademisi terhadap permasalahan lingkungan, khususnya di kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil. “Melalui edukasi ini, kami berharap siswa dapat memanfaatkan sampah plastik secara produktif dan kreatif, serta berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Baca Juga  Kreasi MP-ASI Kaya Protein Hewani: Departemen Ilmu Gizi Unhas Ajak Ibu Baduta di Desa Tamangapa Pangkep Manfaatkan Pangan Lokal

Kegiatan yang diikuti puluhan siswa UPT SPF SDN Lakkang ini tidak sekadar memberikan pengetahuan, melainkan juga mendorong partisipasi aktif dalam pengelolaan sampah. Tim FKM Unhas secara komprehensif menjelaskan dampak sampah plastik terhadap ekosistem, sambil mengajak siswa mempraktikkan langsung konsep ecobrick.

Apresiasi positif datang dari pihak sekolah. Kepala UPT SPF SDN Lakkang mengungkapkan rasa terima kasih atas inisiatif edukasi lingkungan ini. “Kegiatan semacam ini sangat bermakna bagi anak-anak kami dalam memahami pentingnya pengelolaan sampah.

Baca Juga  Kebiasaan Konsumsi Sayur di RW 2 Bira Berkontribusi pada Pencegahan Penyakit Tidak Menular, Temuan Kegiatan EBL I FKM Unhas

Sebagai simbolisasi komitmen bersama, kegiatan ditutup dengan penyerahan tiga tempat sampah. Momen ini tidak sekadar ceremonial, melainkan representasi langkah konkret menuju pengelolaan lingkungan yang lebih baik. Kegiatan ini secara langsung mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam produksi dan konsumsi bertanggung jawab serta perlindungan ekosistem.

Melalui inisiatif sederhana namun bermakna ini, FKM Unhas membuktikan bahwa perguruan tinggi tidak sekadar lembaga pendidikan, melainkan juga agen perubahan sosial dan lingkungan. Dengan mengedukasi generasi muda tentang pengelolaan sampah, mereka tengah menanam benih kesadaran lingkungan yang kelak akan tumbuh menjadi gerakan nyata pelestarian alam.

 

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Mahasiswa Magang Promosi Kesehatan Unhas bersama UPT Puskesmas Watampone Lakukan Penyuluhan Bahaya Rokok dan NAPZA Pada Remaja: Langkah Konkret dalam Mendukung Pencapaian SDGs

Uncategorized

Kreasi MP-ASI Kaya Protein Hewani: Departemen Ilmu Gizi Unhas Ajak Ibu Baduta di Desa Tamangapa Pangkep Manfaatkan Pangan Lokal

Uncategorized

POSKO 22 PBL 2 FKM UNHAS MENGADAKAN INTERVENSI PENYULUHAN TERKAIT URGENSI ZAT BESI DAN KONSUMSI TTD BERBASIS POSTER EDUKATIF “THE POWER OF POSTER”

Uncategorized

Posko 22 PBL II FKM Unhas: Sukses Laksanakan Penyuluhan Pencegahan Stunting dan Pemasangan Spanduk Informasi di Desa Marayoka

Uncategorized

Posko 2 FKM UNHAS Cegah Stunting, Jauhi Asap Rokok: Edukasi Interaktif Dengan Permainan Kwartet Sekolah MIN 3 Jeneponto

Uncategorized

Posko 23 PBL II Fkm Universitas Hasanuddin Melakukan Intervensi Kesehatan Berupa Pemasangan Poster ”Cegah Stunting” di Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

Pemasangan Poster Terkait 6 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan Air Mengalir Yang Baik dan Benar Pada Ibu Baduta di Kelurahan Tonrokassi Timur, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

FKM Unhas Hadirkan Ahli Imunologi Stanford University Bahas Karakterisasi Antibodi dalam Penularan Penyakit Infeksi dari Perspektif Kesehatan Global