Home / Uncategorized

Jumat, 27 Juni 2025 - 00:17 WIB

Evaluasi Program Penyuluhan Pentingnya Tablet Tambah Darah (TTD) dan Gizi Seimbang dalam Mencegah Anemia pada Remaja

Posko 34 Praktik Belajar Lapangan (PBL) Fakultas Kesehatan Masyarakat menyelenggarakan evaluasi intervensi terkait penyuluhan gizi seimbang dan manfaat tablet tambah darah dalam mencegah anemia pada remaja di MA Babussalam DDI Kassi, Kelurahan Tonrokassi Barat, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto. Penyuluhan ini merupakan salah satu intervensi non fisik dalam memecahkan prioritas masalah yakni kurangnya konsumsi dan pengetahuan terkait Tablet Tambah Darah (TTD).

Mahasiswa PBL III Posko 34 FKM Unhas, Nurul Azisah Sahrani, Zuriah Fitrah Nabila, Syahrul Ramadhan, Rizky Awaliah, Nabilah Qisthi Oktarizza, Andi Isnaniah Ramadani Agung dibimbing oleh dosen supervisor Dr. Herlina A. Hamzah, SKM., MPH, telah melakukan penyuluhan gizi seimbang dan manfaat tablet tambah darah dalam mencegah anemia pada remaja di MA Babussalam DDI Kassi pada PBL II.

Baca Juga  PBL 2 FKM Unhas: Posko 23 Gelar Seminar Awal untuk Program Kesehatan Tematik Stunting di Desa Bontosunggu

Enam bulan kemudian, hari Jumat 27 Juni 2025 mereka melakukan evaluasi untuk mengukur efektivitas intervensi. Evaluasi dilakukan dengan memberikan post-test kepada 14 peserta penyuluhan dengan mengumpulkan peserta penyuluhan di Mesjid Babussalam Kassi dikarenakan sekolah telah libur. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan setelah intervensi, meskipun sedikit menurun setelah 6 bulan. Meskipun demikian, pengetahuan peserta tetap berada di atas nilai sebelum intervensi, menunjukkan dampak positif dari program edukasi. Hal ini menunjukkan bahwa gizi seimbang dan manfaat tablet tambah darah dalam mencegah anemia pada remaja perlu dilakukan secara berkelanjutan untuk memaksimalkan manfaatnya.

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 2 dan 3 mendukung upaya global dalam mengakhiri kelaparan, meningkatkan status gizi, serta menjamin kehidupan yang sehat dan sejahtera bagi semua. SDGs 2 (Zero Hunger) menargetkan penghapusan semua bentuk malnutrisi, termasuk anemia dan stunting dan SDGs 3 (Good Health and Well-being) menekankan pentingnya pencegahan penyakit dan peningkatan kesehatan sejak usia dini.

Baca Juga  Masa Depan Sehat Dimulai Hari ini: Mahasiswa Magang Promosi Kesehatan Unhas bersama UPTD Puskesmas Cangadi Gencarkan Pencegahan Anemia Pada Remaja Sebagai Upaya Capai SDGs

Kegiatan penyuluhan mengenai gizi seimbang dan manfaat tablet tambah darah (TTD) dalam mencegah anemia pada remaja oleh Posko 34 PBL III FKM Unhas merupakan kontribusi nyata terhadap pencapaian kedua tujuan tersebut. Remaja putri yang menderita anemia berisiko mengalami kehamilan dengan komplikasi gizi, yang dapat melahirkan generasi baru dengan risiko stunting. Dengan meningkatkan pengetahuan remaja tentang pentingnya asupan gizi yang seimbang dan konsumsi rutin TTD, kegiatan ini berperan dalam memutus mata rantai stunting antar generasi serta membentuk generasi yang lebih sehat, kuat, dan produktif di masa depan.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Optimalisasi Edukasi Pencegahan Stunting: Mahasiswa PBL II FKM Unhas Perkenalkan Buku Saku sebagai Media Intervensi di Kelurahan Bulujaya

Uncategorized

Mahasiswa KKN-PK Angkatan 67 Universitas Hasanuddin Wujudkan Lingkungan Sehat melalui Edukasi Pengelolaan Sampah di SD Negeri 31 Morowa

Uncategorized

Posko Kelurahan Lapajung berhasil melaksanakan Seminar Akhir Praktik Belajar Lapangan (PBL) I Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin

Uncategorized

Pengabdian Masyarakat Berupa Sosialisasi Pendaftaran Mobile JKN di Desa Borikamase, Kabupaten Maros

Uncategorized

Seminar Awal PBL III Posko 14: Upaya Evaluasi Keberlanjutan Program Intervensi Kesehatan di Desa Tombo-Tombolo, Kecamatan Bangala, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

ECOBRICK FOR CHANGE : EDUKASI PENGELOLAAN SAMPAH DENGAN PEMANFAATAN ECOBRICK PADA PEMERINTAH DAN MASYARAKAT SETEMPAT

Uncategorized

Wasting dan Stunting: Dua Wajah Malnutrisi dalam Satu Panggung Nasional

Uncategorized

Edukasi DAGUSIBU: Cara Aman dan Bijak dalam Menggunakan Obat