Home / Uncategorized

Sabtu, 2 November 2024 - 19:00 WIB

Dies Natalis ke-42 FKM Unhas, Departemen K3 Beri Edukasi Keselamatan untuk Nelayan Demi Wujudkan SDGs

Doc. PengabMas Dep. K3 dalam Rangka Dies Natalis ke-42 FKM Unhas (Istimewa)

Doc. PengabMas Dep. K3 dalam Rangka Dies Natalis ke-42 FKM Unhas (Istimewa)

Maros – Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-42 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin, Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), telah mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat pada hari Sabtu, 2 November 2024. Bertempat di Pos UKK Nelayan Tupabirring, Dusun Salarang, Desa Borimasunggu, kegiatan ini berlangsung sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja (K3) bagi para nelayan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Kegiatan bertajuk “Edukasi K3 pada Kelompok Nelayan” ini diselenggarakan untuk memberikan edukasi dan pelatihan praktis kepada kelompok nelayan setempat mengenai risiko pekerjaan di laut serta langkah-langkah yang harus diambil untuk mencegah kecelakaan kerja. Kegiatan ini mencakup beberapa materi seperti penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), penanganan keadaan darurat di laut, serta teknik keselamatan lainnya yang sesuai dengan situasi kerja para nelayan.

Baca Juga  Optimalisasi Informasi Melalui Pemasangan Banner: Upaya Pencegahan Stunting untuk Ibu Hamil, Baduta, Wanita Usia Subur dan Remaja Putri

Kegiatan ini merupakan wujud komitmen perguruan tinggi dalam mendukung upaya pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-3, yaitu “Kehidupan Sehat dan Sejahtera, serta tujuan ke-4, yaitu “Pendidikan Bermutu”.

Kegiatan ini dihadiri oleh 22 orang yang berporfesi sebagai nelayan serta 7 ibu rumah tangga dari Desa Borimasunggu, yang turut berpartisipasi aktif dalam sesi edukasi.

Dalam sambutannya, Sekretaris Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Andi Wahyuni SKM., M.Kes., menyampaikan bahwa nelayan memiliki peran penting dalam perekonomian masyarakat pesisir, tetapi pekerjaan mereka mengandung risiko tinggi. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk memahami dan menerapkan prinsip-prinsip keselamatan yang dapat mengurangi risiko kecelakaan kerja. Melalui edukasi ini, diharapkan para nelayan dapat menjalankan profesi mereka dengan lebih aman dan terlindungi.

Baca Juga  Forma Kesmas Unhas Gelar Pelatihan KAP

Ahmad, selaku ketua kelompok nelayan, menggarisbawahi pentingnya penggunaan APD. “Saya selalu memastikan untuk menggunakan APD, seperti sepatu bot, helm, dan kacamata pelindung untuk mencegah cedera. Namun, beberapa rekan sering melepas peralatan karena merasa tidak nyaman atau karena panas,” ujarnya. Ahmad berharap melalui inisiatif ini, lebih banyak nelayan yang memahami pentingnya penggunaan APD secara konsisten dan lebih memperhatikan keselamatan mereka.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat dan kelompok nelayan setempat, yang merasa terbantu dengan informasi dan pelatihan yang diberikan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi peningkatan kesadaran dan penerapan K3 di kalangan nelayan di wilayah Maros serta menciptakan budaya kerja yang lebih aman dan sehat.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Hujan Lebat Ancam Perekonomian dan Pangan Warga Parangloe, Kota Makassar: Kegiatan EBL I Mahasiswa Gizi FKM Unhas

Uncategorized

Peningkatan Pengetahuan Stunting dan Variasi MPASI untuk Masa Depan Sehat

Uncategorized

Menuju Kelurahan Pallengu Sehat: Pemasangan Papan Wicara untuk Meningkatkan Kesadaran tentang Bahaya Asap Rokok dan Pengelolaan Sampah Berbasis 3R

Uncategorized

Wisuda Santri Putri Angkatan 2 dan Penerimaan Santri Putri Angkatan 3 Yayasan Kesehatan Masyarakat Sahabat Dhuafa

Uncategorized

Mahasiswa PBL II FKM Unhas Posko 27 Tingkatkan Kesadaran Gizi Remaja Putri Melalui Poster Edukasi Kekurangan Energi Kronis (KEK) di SMPN 5 Tamalatea, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

Cegah Stunting di Jeneponto: Mahasiswa Posko 19 FKM UNHAS Kenalkan Metode EMO DEMO untuk Melatih Keterampilan MP-ASI Bayi

Uncategorized

Pelatihan Pupuk Kompos Metode Takakura: Strategi Desa Pallantikang Menuju Pembangunan Berkelanjutan dan Pencapaian SDGs

Uncategorized

Air Matang, Anak Cemerlang: Posko 1 PBL II FKM UNHAS Gelar Penyuluhan Pentingnya Pengolahan Air Minum di Desa Banrimanurung, Kabupaten Jeneponto