Home / Berita / Pendidikan / Regional

Jumat, 21 Juli 2023 - 21:48 WIB

Akselarasi Peningkatan Cakupan Imunisasi di Kota Tual, Puskesmas Fiditan Gelar Launching Purwarupa

Doc. Kegiatan (Istimewa)

Doc. Kegiatan (Istimewa)

Pandemi COVID-19 sangat berdampak bagi sistem kesehatan termasuk penurunan angka cakupan imunisasi yang cukup signifikan. Hal ini menjadi salah satu penyebab anak-anak banyak yang tidak mendapatkan pelayanan imunisasi. Melalui pendekatan berbasis Human Centered Designed (HCD) Puskesmas Fiditan bersama dengan Dinas Kesehatan Kota Tual yang berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Fiditan berhasil melakukan launching Purwarupa.

Kegiatan Launching ini dilakukan pada hari Rabu (12/7/2023) bertempat di salah satu lokasi Posyandu implementasi dan dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tual, Kepala Desa Fiditan, kader posyandu, PKK, tokoh agama dan tim Puskesmas Fiditan. “Pemerintah desa fiditan selalu mendukung terkait kegiatan HCD ini dan kedepan juga pemerintah desa akan memasukan inovasi ini dalam anggaran desa sehingga apa yang bisa dibantu nantinya akan kami bantu, karena dengan adanya program ini juga sangat membantu masyarakat terutama bagi yang belum paham pentingnya imunisasi pada anak,” ujar Kepala Desa Fiditan.

Baca Juga  Seminar Awal PBL III FKM Unhas Sukses Digelar di Posko 20 Desa Pitue
Doc. Kegiatan (Istimewa)

“Kita akui bahwa dengan adanya inovasi seperti ini memberi dampak yang baik khususnya pada program imunisasi hal ini bisa kita lihat dengan meningkatnya cakupan imunisasi. Saya juga ucapkan terima kasih kepada puskesmas yang sudah melaksanakan ini dengan baik, harapan saya agar kegiatan ini tidak terhenti disini saja namun dapat dijalankan terus-menerus,” harap Kepala Dinas Kesehatan Kota Tual.

Kegiatan ini juga dilakukan bersamaan dengan aktifitas posyandu sekaligus meresmikan purwarupa yang telah dihasilkan. Inovasi yang dihasilkan oleh puskesmas ini diharapkan sudah sesuai dengan keinginan masyarakat dan dapat mendorong peningkatan cakupan imunisasi serta kunjungan ke posyandu di Puskesmas Fiditan.

Baca Juga  Tim Unhas menggelar Pengabdian Masyarakat yang mengusung tema Peningkatan Kapasitas Tata Kelola (Urban Governance) bagi Tim Pembina dan Forum Kabupaten Sehat Pinrang

Sebagai informasi, kegiatan ini merupakan bagian dari Implementasi Human-Centered Design (HCD) pada tiga kabupaten/kota di Provinsi Maluku. Implementasi HCD ini didampingi oleh Pusat Studi Kota Sehat Indonesia atau Center for Indonesian Healthy Cities Studies (CIHCS) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Maluku dan UNICEF.

Menurut Muhammad Rachmat, perwakilan CIHCS FKM Unhas, setiap pihak perlu mengambil peran dalam meningkatkan cakupan imunisasi rutin wajib di Indonesia. Vaksinasi merupakan salah satu intervensi kesehatan yang lebih murah dan lebih efektif. “Dari banyak penyakit ada beberapa di antaranya yang sudah secara pasti bisa kita cegah dengan imunisasi atau vaksinasi yang biasa disebut PD3I (penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi), tutup Muhammad Rachmat yang merupakan dosen di Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku FKM Unhas.

Share :

Baca Juga

Berita

Tim PKM E-Health School Report Gelar Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di SMAN 7 Takalar

Berita

Launching Purwarupa di Puskesmas Watdek, Dorong Peningkatan Cakupan Imunisasi di Kabupaten Maluku Tenggara

Berita

Mahasiswa KKNT Unhas Tanam Pohon Kelor dengan Media Polybag di Desa Bontosunggu

Berita

Mahasiswa PBL II Posko 16 FKM Mengintegrasikan Edukasi Pada Siswa SD Terkait Jenis Sampah Melalui Games Recycling Sort Relay

Berita

TIM PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) FKM UNHAS MENERIMA BANTUAN MODAL USAHA

Berita

Mendukung Tercapainya Tujuan SDGs Ke-3, Mahasiswa PBL II FKM Unhas Lakukan Intervensi Senam Hipertensi dan Edukasi Isi Piringku

Berita

Fakultas Kesehatan Masyarakat Unhas Lepas Peserta Program Magang dan Pengajaran di Bawah Program Kampus Merdeka Belajar

Berita

PEDULI “Pencegahan Diare Lewat Informasi” sebagai Upaya Preventif Menghadapi Masalah Diare pada Bayi di Kelurahan Kalabbirang oleh Mahasiswa Posko 9 PBL II FKM UNHAS