Home / Uncategorized

Minggu, 26 Januari 2025 - 14:39 WIB

Pemasangan Poster Terkait 6 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan Air Mengalir Yang Baik dan Benar Pada Ibu Baduta di Kelurahan Tonrokassi Timur, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto

Dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang enam langkah cuci tangan pakai sabun secara berkelanjutan, Posko 32 Praktik Belajar Lapangan (PBL) II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin melaksanakan intervensi kesehatan. Kegiatan ini dilakukan dengan turun langsung ke masyarakat setempat dan memasang poster tentang enam langkah cuci tangan pakai sabun (CTPS) menggunakan air mengalir yang baik dan benar, khususnya bagi para ibu dengan anak di bawah usia dua tahun (baduta) di Kelurahan Tonrokassi Timur, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 25 ─ 26 Januari 2025, dengan tujuan memberikan informasi, meningkatkan pengetahuan, serta membangun kesadaran masyarakat agar terus menerapkan perilaku hidup sehat.

Posko 32 Praktik Belajar Lapangan (PBL) II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM UNHAS) terdiri atas satu dosen supervisor, yaitu Rismayanti, SKM., MKM., dan enam mahasiswa FKM UNHAS. Keenam mahasiswa tersebut adalah Safira Adzkia dari Departemen Epidemiologi; Salsabila Putriana Hasbar dari Departemen Manajemen Rumah Sakit; Mutmainna dari Departemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3); Wahyu Nasyrah Qalbi dari Departemen Kesehatan Lingkungan; Nur Sakinah dari Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan; serta Rhafisyah Nurul Tsany Harinal dari Departemen Epidemiologi.

Baca Juga  Posko 23 PBL 2 FKM Unhas Gelar Seminar Akhir: Hasil Intervensi Kesehatan di Desa Bontosunggu

Kegiatan intervensi ini melibatkan pemasangan spanduk dan poster di lokasi-lokasi strategis yang sering dilalui oleh masyarakat di Kelurahan Tonrokassi Timur. Spanduk dan poster tersebut dipasang di lima lingkungan, yaitu Balandangan, Boyong, Bontorea, Bangka Bangkala, dan Bontoa. Sebelum pemasangan, anggota Posko 32 PBL II FKM UNHAS terlebih dahulu meminta izin kepada kepala kelurahan, kepala lingkungan, kader posyandu, serta petugas puskesmas pembantu (pustu) setempat. Selain itu, mereka juga menyampaikan tujuan dan manfaat dari pemasangan spanduk dan poster tersebut agar lebih mudah diterima oleh masyarakat.

Baca Juga  Mahasiswa KKN-PK Unhas Angkatan 67 Gelar Penyuluhan Gerakan Edukasi "Langkah Insentif Tangan Bersih" di SDN 41 Rappoa, Kabupaten Bantaeng

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Tonrokassi Timur dapat memperoleh manfaat yang mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-6, yaitu air bersih dan sanitasi (clean water and sanitation). Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah edukasi tentang pentingnya enam langkah cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir. Kebiasaan ini tidak hanya mendukung kebersihan pribadi tetapi juga berkontribusi pada pengelolaan air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan. Upaya ini diperkuat dengan pemasangan spanduk dan poster di lokasi strategis sebagai media informasi yang mudah diakses oleh masyarakat.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

PEMBENTUKAN LEMBAGA PENGELOLA LIMBAH MANDIRI (PANGLIMA) OLEH TIM PPK ORMAWA LD AL-‘AAFIYAH UNHAS

Uncategorized

Mahasiswa KKN Profesi Kesehatan Unhas Angkatan 67 Gunakan Permainan Kwartet untuk Edukasi Stunting di SMA 8 Jeneponto

Uncategorized

EDUKASI VISUAL UNTUK CEGAH STUNTING: PEMANFAATAN POSTER DI SEKOLAH DAN POSYANDU DESA BARANA, KABUPATEN JENEPONTO

Uncategorized

MAHASISWA FKM UNHAS IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT DI DESA TELLULIMPOE: Praktik Belajar Lapangan 1 Berhasil Memetakan Prioritas Masalah Stunting, Pengelolaan Sampah, dan Hipertensi

Uncategorized

Langkah Nyata Lawan Stunting: Seminar Akhir Posko 23 Praktik Belajar Lapangan FKM Unhas Sampaikan Hasil Evaluasi Intervensi di Desa Bontosunggu

Uncategorized

Evaluasi Pemasangan Poster ‘Bahaya Merokok’ Oleh Posko 23 PBL III Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Di Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

Dari Sampah Menjadi Karya: Mahasiswa FKM UNHAS Berekreasi di Let’s Go Green 2.0 Universiti Putra Malaysia

Uncategorized

Identifikasi Permasalahan Kesehatan dan Lingkungan melalui Focus Group Discussion (FGD) Bersama Kader Posyandu dan Masyarakat Kelurahan Manorang Salo