Home / Uncategorized

Jumat, 24 Januari 2025 - 15:53 WIB

Posko 30 PBL II FKM Unhas Edukasi Ibu Hamil dan Baduta dalam Program “Bontotangnga Bergerak Cegah Stunting

Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, kembali mencatatkan langkah nyata dalam upaya menekan angka stunting. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Mahasiswa Posko 30 PBL II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin, diantaranya Dosen Supervisor yaitu Rosa Devitha Ayu, SKM., MPH dan 6 mahasiswa FKM Unhas yaitu St. Khadijah Nur Ramadhani AS dari Departemen Kesehatan Lingkungan, Nurul Wahyuni dari Departemen Biostatistik KKB, Zahrah Athirah dari Departemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Mutiah Alawiah dari Depertemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Nur Qalbi dari Departemen Epidemiologi, dan Muh.Fauzan Idha dari Departemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

Program ini sukses menggelar edukasi interaktif bagi ibu hamil dan ibu baduta dengan berkolaborasi dengan kader kesehatan Kelurahan Bontotangnga. Selama dua hari penuh, para peserta dari berbagai lingkungan di Bontotangnga mendapatkan pemahaman mendalam tentang bahaya stunting serta upaya pencegahannya. Kegiatan edukasi ini berlangsung di Kantor Kelurahan Bontotangnga pada hari Jumat, 24 Januari 2025 dan secara door-to-door pada hari Senin, 27 Januari 2025. Tidak hanya sekadar penyampaian materi, sesi interaktif bersama mahasiswa PBL II Posko 30 serta pemberian bahan edukasi yang informatif membuat para peserta merasa lebih terlibat dan termotivasi untuk menerapkan ilmu yang didapat. Ibu Sumiati, salah satu kader kesehatan Lingkungan Bumbungloe, menyampaikan, “Kegiatan yang dilakukan mahasiswa Unhas selalu ditunggu masyarakat dan melalui kegiatan ini membantu memberi pemahaman kepada ibu-ibu yang hamil dan punya anak agar lebih paham tentang stunting.”

Baca Juga  Sadar Stunting: Edukasi Ibu Hamil untuk Mencegah Risiko Stunting Sejak Dini di Desa Tombo-Tombolo, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto

Edukasi yang diberikan tidak hanya berfokus pada aspek gizi, tetapi juga mencakup ciri-ciri stunting, penyebab stunting, dampak stunting, serta penekanan pencegahan stunting dalam periode 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Periode ini disebut sebagai golden age, yang dimulai sejak konsepsi hingga anak berusia dua tahun, dan merupakan masa krusial bagi pertumbuhan serta perkembangan anak. Pada masa ini, pemenuhan gizi yang optimal sangat diperlukan untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan anak yang sehat. Oleh karena itu, ibu hamil dan ibu baduta menjadi kelompok sasaran utama dalam edukasi ini agar mereka dapat memberikan asupan gizi yang tepat dan mencegah risiko stunting.

Baca Juga  KUMAN PERGI, SEHAT DI HATI: EDUKASI CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS) YANG BAIK DAN BENAR PADA IBU BADUTA

Kegiatan ini sejalan dengan target Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 2: Zero Hunger dan SDG 3: Good Health and Well-being. SDG 2 bertujuan untuk mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, serta meningkatkan gizi, termasuk mengurangi prevalensi stunting. Sementara itu, SDG 3 bertujuan untuk menjamin kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua usia, termasuk dalam aspek pencegahan stunting melalui edukasi kesehatan dan gizi yang memadai.

Untuk meningkatkan efektivitas penyampaian materi, mahasiswa PBL II Posko 30 juga menghadirkan inovasi dalam bentuk media edukasi yang menarik. Penggunaan video animasi dan bahasa yang mudah dipahami membuat peserta lebih antusias dan mudah mengingat materi yang diberikan. Diharapkan, dengan edukasi ini, masyarakat Kelurahan Bontotangnga dapat lebih sadar akan pentingnya pemenuhan gizi sejak dini, menjaga pola makan yang sehat, serta menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak guna mencapai generasi bebas stunting di masa depan.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Posko 21 Ajak Warga Bontomanai Ubah Sampah Jadi Kompos, Dukung SDGs 12

Uncategorized

Departemen Kesling FKM Unhas Adakan Pelatihan Sanitasi Lingkungan Pasar untuk Pengendalian Vektor DBD di Kota Makassar

Uncategorized

Implementasi SPAL Sederhana oleh Mahasiswa PBL II FKM Unhas di Butta Barakka sebagai Upaya Mendukung SDGs 6

Uncategorized

Penyuluhan Mengenai Cara Pengolahan Sampah Plastik Menjadi Sesuatu Yang Bermanfaat

Uncategorized

Tim Posko 14 PBL II FKM Unhas Dorong Peningkatan Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap di Desa Tombo-Tombolo

Uncategorized

Mahasiswa Posko 17 PBL II FKM Unhas Gelar Edukasi Stunting dan Demo Masak Berbasis Kelor untuk Ibu Hamil di Benteng, Jeneponto

Uncategorized

Luncurkan Program Pemilahan Sampah, Upaya FKM Unhas Dukung Pencapaian Agenda SDGs

Uncategorized

Didukung oleh Portkesmas dan UNICEF Indonesia, Calon Pengurus PIK Heart FKM Unhas Dilatih KAP