Home / Berita / Pendidikan / Regional

Selasa, 16 Januari 2024 - 10:24 WIB

Posko 29 PBL FKM UNHAS, Gelar Intervensi Penyuluhan dan Demonstrasi Cuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS) di SDN 19 Tamarupa

Doc. Penyuluhan dan Demonstrasi Cuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS) di SDN 19 Tamarupa (Istimewa)

Doc. Penyuluhan dan Demonstrasi Cuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS) di SDN 19 Tamarupa (Istimewa)

Selasa, 16 Januari 2024-Posko 29 Desa Tamarupa, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, melaksanakan intervensi Penyuluhan dan Demonstrasi mengenai Cuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS). Kegiatan ini dilasanakan di Ruang Aula SDN 19 Tamarupa, Desa Tamarupa, dengan jumlah peserta sebanyak 30 siswa dari kelas 1 sampi 3.

Kegiatan ini dimulai dengan pengisian Pre-Test untuk mengukur pengetahuan awal siswa sebelum diberikan penyuluhan mengenai Cuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS). Setelah melakukan Pre-Test yang dilaksanakan selama 45 menit, siswa diberikan games “Simon Berkata”, untuk membangun semangat para siswa sebelum menerima materi edukasi.

Setelah berakhirnya games, para siswa diberikan materi penyuluhan dan demonstrasi secara langsung mengenai 6 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS). Setelah diberikan materi penyuluhan dan demonstrasi, dilakukan pengisian Post-Test untuk mengukur pengetahuan para siswa setelah menerima materi penyuluhan. Sebelum sesi foto bersama, diselenggarakan pemberian hadia kepada para siswa yang dapat menjawab pertanyaan yang diberikan dan dapat mengulangi 6 langkah cuci tangan pakai sabun di air mengalir.

Baca Juga  Mahasiswa KKNT Unhas Menggelar Aksi Penanaman Bibit Pohon Ketapang Kencana di Desa Bontotangnga

Pentingnya Mencuci Tangan Pakai Sabun di Air Mengalir (CTPS) untuk menjaga kebersihan diri, memiliki keterkaitan erat dengan pencapaian target dan indicator Sustainable Development Goals (SDG). Upaya kegiatan CTPS ini berkolerasi langsung dengan SDG point 6 mengenai Air Bersih dan Sanitasi, khususnya target 6.2 yang menekankan akan pentingnya Sanitasi dan Kebersihan Yang Layak dan Merata. Dengan demikian, untuk meningkatkan sanitasi dan kebersihan yang layak maka, peningkatan pegetahuan mengenai CTPS sangat penting untuk meningkatkan sanitasi dan kebersihan diri, terutama pada anak-anak yang rentan terkena penyakit akibat sanitasi dan kebersihan diri yang masih buruk.

Baca Juga  Mahasiswa KKNT Unhas Edukasi Keluarga Berisiko Stunting Tentang ASI dan MP-ASI di Desa Bontosunggu

Diharapkan melalui Praktik Belajar Lapangan (PBL) ini, mahasiswa Posko 29 FKM UNHAS mampu memberikan kontribusi postif dalam Upaya meningkatkan Kesehatan Masyarakat, khususnya terkait masalah Cuci Tangan Pakai Sabu di Air Mengalir pada naka-anak Desa Tamarupa, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Share :

Baca Juga

Berita

Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru Program Studi Kesehatan Lingkungan FKM UNHAS: Memahami Visi dan Misi untuk Masa Depan yang Berkualitas

Berita

FKM Unhas Sukseskan Penyelenggaraan Kuliah Tamu Sebagai Agenda Awal Dari Rangkaian Kegiatan Road To Dies Natalis Ke-42

Berita

Launching Purwarupa di Puskesmas Watdek, Dorong Peningkatan Cakupan Imunisasi di Kabupaten Maluku Tenggara

Berita

PELANTIKAN DAN RAKERWIL PERSAKMI PENGURUS DAERAH SULAWESI SELATAN TAHUN 2023: PENGUATAN PERAN PERSAKMI ERA TRANSFORMASI KESEHATAN MENUJU SULAWESI SELATAN LEBIH KUAT, TANGGUH, DAN MANDIRI

Berita

Seminar Awal PBL III FKM Unhas Sukses Digelar di Posko 20 Desa Pitue

Berita

Mahasiswa Posko 20 PBL II FKM Unhas Menggelar Penyuluhan Pengolahan Sampah dengan Konsep 3R (Reduce, Reuse dan Recycle) di SDN 6 Pitue, Kabupaten Pangkep

Berita

AIPTKMI Regional Timur Gelar Workshop Strategi Sukses Menembus Jurnal Internasional Bereputasi: Insight dan Kiat dari Ahli

Berita

RESMI! IBU PJ BUPATI BONE MELUNCURKAN PROGRAM PPK ORMAWA LD AL-AAFIYAH DALAM MEWUJUDKAN DESA SEHAT AMAN LIMBAH