Home / Uncategorized

Minggu, 26 Januari 2025 - 22:42 WIB

Mahasiswa PBL II FKM Unhas Posko 27 Edukasi Cegah Stunting Melalui Program ‘MAMA CERMAT’ di Desa Turatea

Jeneponto, 26 Januari 2025 – Mahasiswa Praktik Belajar Lapangan (PBL) II Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) Posko 27 sukses melaksanakan kegiatan bertajuk “MAMA CERMAT” (Masyarakat Mandiri Cegah Risiko Stunting Anak dengan Pemahaman Tepat) di Desa Turatea, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Desa Turatea dengan melibatkan 8 ibu rumah tangga setempat. Kegiatan ini digagas oleh Tim Posko 27 yang terdiri dari seorang dosen supervisor, Ryza Jazid Baharuddin Nur, SKM, MKM., dan tujuh mahasiswa. Anggota tim mahasiswa meliputi Naurah Attaya Rahmah dari Departemen Epidemiologi Nurawaliyah Pasha Dewi dari Departemen Manajemen Rumah Sakit, Ruth Indah Sari Simamora dari Departemen Kesehatan Lingkungan, Rabitatul Azmi dan Joanova Kezia Sinay dari Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Lutfiyah Mardatillah dan Sri Nurmasita dari Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Baca Juga  Kolaborasi FKM Unhas dengan UPM Malaysia dalam Pengolahan Minyak Jelantah Menjadi Sabun di Kampung Kera-Kera

Kegiatan ini diawali dengan senam bersama untuk membangkitkan semangat dan antusiasme para peserta. Para ibu rumah tangga tampak bersemangat mengikuti gerakan senam yang dirancang untuk meningkatkan kebugaran fisik sekaligus mempererat keakraban antarwarga. Setelah sesi senam, kegiatan dilanjutkan dengan edukasi interaktif mengenai stunting. Dalam sesi ini, peserta diberikan pemahaman mendalam tentang apa itu stunting, dampaknya terhadap tumbuh kembang anak, ciri-ciri anak yang berisiko stunting, faktor risiko yang memengaruhi, serta langkah-langkah pencegahannya. Materi yang disampaikan dengan bahasa sederhana dan menarik berhasil membuat peserta aktif bertanya dan berdiskusi

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Banyak hal baru yang kami pelajari, terutama tentang bagaimana mencegah anak-anak kami dari stunting,” ujar ibu Sarmila salah satu peserta dengan penuh antusias. Kegiatan “MAMA CERMAT : Masyarakat Mandiri Cegah Resio Stunting dengan Pemahaman Tepat” ini bertujuan untuk mendukung upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya pada tujuan ke-2 (Tanpa Kelaparan) dan tujuan ke-3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera). Dengan meningkatnya pemahaman masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga, diharapkan angka stunting di Desa Turatea dapat ditekan.

Baca Juga  FKM Unhas Gelar Pengabdian Masyarakat di Kabupaten Maros, Pelatihan Eco-enzyme sebagai Pengolahan Limbah Domestik

Mahasiswa PBL II FKM Unhas berharap kegiatan ini menjadi awal dari gerakan masyarakat yang lebih sadar akan pentingnya pemenuhan gizi anak dan pencegahan stunting. Selain itu, kolaborasi antara akademisi, masyarakat, dan pemerintah desa menjadi kunci penting dalam mewujudkan generasi bebas stunting di masa depan. Kegiatan ini diakhiri dengan komitmen bersama para peserta untuk menerapkan ilmu yang telah didapatkan demi kesehatan dan masa depan anak-anak mereka.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Aksi Nyata Posko 24 PBL II FKM UNHAS: “Papan Wicara Larangan dan Bahaya Merokok dipasang di 6 Dusun Desa Bontojai”

Uncategorized

POSKO 23 FKM UNHAS KENALKAN BAHAYA ROKOK BAGI KESEHATAN DAN KAITANNYA DENGAN STUNTING KE REMAJA SMPN 7 TAMALATEA

Uncategorized

Posko 16 PBL 2 FKM Unhas Melaksanakan Seminar Awal PBL 2: Pemaparan Terkait Program Intervensi Kesehatan di Desa Kalimporo

Uncategorized

Mahasiswa FKM UNHAS Tingkatkan Wawasan Global di Universiti Putra Malaysia

Uncategorized

KUMAN PERGI, SEHAT DI HATI: EDUKASI CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS) YANG BAIK DAN BENAR PADA IBU BADUTA

Uncategorized

FKM Unhas Gelar Penjaringan Aspirasi Stakeholders dalam Rangka Penyusunan VMT dan Renstra Periode 2025-2029

Uncategorized

Awal Sehat Untuk Baduta : Mahasiswa PBL II FKM Unhas Lakukan Edukasi Terkait Pencegahan Bayi BBLR dan KEP Pada Baduta

Uncategorized

Cegah Stunting, Posko 14 PBL 2 FKM Unhas Gelar Edukasi Pengetahuan Stunting Kepada Ibu Baduta di Desa Tombo-tombolo