Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas yang sedang mengikuti Praktik Belajar Belajar Lapangan (PBL) II mengadakan intervensi kesehatan mengenai bahaya merokok dengan tema Pelajar Interaktif Tolak Asap Rokok (PINTAR) di SDN 38 Tamarupa, Desa Tamarupa, Kabupaten Pangkep, Senin (15/1).
Program PINTAR disertai dengan demonstrasi sederhana mengenai bahaya merokok diberikan kepada siswa-siswi kelas 4 & 5 Sekolah Dasar 38 Tamarupa. Tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswi para generasi muda mengenai bahaya merokok.
Kegiatan penyuluhan bahaya merokok disertai dengan demonstrasi yang dilakukan di dalam perpustakaan SDN 38 Tamarupa ini merupakan program intervensi yang disusun oleh osko 29 Desa Tamarupa. Kegiatan ini merupakan bentuk upaya pemberdayaan melalui penyuluhan untuk menambah pengetahuan siswa-siswi tentang pentingnya menghindari rokok.
Kegiatan ini mendapat dukungan positif dari para guru serta Kepala Sekolah Dasar 38 Tamarupa. Siswa-siswi sebagai generasi penerus bangsa perlu ditanamkan mengenai bahaya merokok sejak dini untuk menghindari perilaku mrokok, menjauhkan diri dari pergaulan merokok dan menerapkan pola hidup yang sehat.
Program PINTAR berfokus pada peningkatan pengetahuan serta kesadaran mengenai dampak buruk perokok aktif dan perokok pasif, dengan harapan agar siswa-siswi terdorong untuk menajaga kesehatan dan menjauhkan diri dari pengaruh rokok.
Setelah pemberian materi penyuluhan, dilakukan juga penempelan poster mengenai Dampak Buruk Perokok Aktif & Perokok Pasif yang dilakukan bersama-sama dengan salah satu perwakilan siswa kelas 5 di depan perpustakaan SDN 38 Tamarupa. Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi dengan aktif dan terlaksana dengan baik dan lancar.