Jeneponto, 16 Juli 2025 – Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa Pendidikan Dokter Gigi dari Universitas Hasanuddin melaksanakan kegiatan screening (pemeriksaan) dan edukasi pencegahan karies gigi pada siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri 11 Batang, yang terletak di Kelurahan Bontoraya, Kecamatan Batang, Kabupaten Jeneponto. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya promotif dan preventif kesehatan gigi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan rongga mulut sejak usia dini. Seluruh kegiatan ini dilaksanakan di bawah bimbingan dan supervisi Dr. Indra Fajarwati Ibnu, S.KM., MA selaku dosen pembimbing lapangan.
Kegiatan diawali dengan pemeriksaan gigi secara langsung terhadap siswa-siswi SD Negeri 11 Batang. Pemeriksaan ini melibatkan identifikasi adanya tanda-tanda awal karies gigi, kelainan jaringan lunak mulut, serta evaluasi tingkat kebersihan gigi anak. Mahasiswa bertindak langsung di lapangan dengan didampingi oleh guru dan izin dari tenaga kesehatan setempat, serta menggunakan alat pelindung diri sesuai standar pelayanan kesehatan dasar.

Setelah proses pemeriksaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi edukasi mengenai pencegahan karies gigi. Edukasi diberikan dengan metode interaktif dan menyenangkan, disesuaikan dengan tingkat pemahaman anak-anak sekolah dasar. Materi edukasi mencakup pentingnya menyikat gigi dua kali sehari, cara menyikat gigi yang benar, makanan yang memicu karies, serta pentingnya pemeriksaan gigi secara rutin ke dokter gigi. Penyampaian dilakukan melalui media visual dan alat peraga gigi yang memicu antusiasme siswa.
Melalui pendekatan yang komunikatif, mahasiswa berhasil membangun suasana belajar yang menyenangkan dan mudah dipahami. Anak-anak terlihat aktif bertanya dan menjawab pertanyaan seputar kesehatan gigi, menandakan ketertarikan mereka terhadap topik yang disampaikan.

Di akhir kegiatan, dilakukan sesi foto bersama sebagai dokumentasi sekaligus simbol semangat kebersamaan antara mahasiswa dan siswa-siswi SDN 11 Batang. Para guru menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini dan berharap agar kegiatan serupa bisa dilakukan secara berkelanjutan.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar berinteraksi langsung dengan masyarakat, tetapi juga turut berkontribusi dalam pencapaian tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG nomor 3 yaitu Good Health and Well-being, dengan menjamin kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan anak-anak di usia sekolah. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan misi Fakultas Kedokteran Gigi dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga berjiwa sosial tinggi dan mampu berkontribusi nyata dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi awal dari gerakan bersama dalam membangun kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut, demi menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan ceria.