Home / Uncategorized

Sabtu, 25 Januari 2025 - 18:34 WIB

Mahasiswa Posko 12 PBL II FKM Unhas Melakukan Penyuluhan Bahaya Rokok serta Dampaknya bagi Perokok Pasif di Puskesmas Bangkala

Sabtu, 25 Januari Pukul 10.10 WITA, Mahasiswa PBL II Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas Posko 12 melaksanakan penyuluhan Bahaya Rokok serta Dampaknya bagi Perokok Pasif di Puskesmas Bangkala. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan Bahaya Rokok dan Dampaknya bagi Perokok Pasif. Kegiatan ini dilakukan di Puskesmas Bangkala dan Kelurahan Pantai Bahari. Kegiatan edukasi ini meliputi penyuluhan dari mahasiswa PBL dan bekerja sama dengan tenaga kesehatan bagian Promosi Kesehatan Puskesmas Bangkala.

Penyuluhan yang dilaksanakan di Puskesmas Bangkala dihadiri oleh 20 masyarakat sekitar, terdiri dari perokok pasif, perokok aktif, dan masyarakat umum. Sedangkan, di Kelurahan Pantai Bahari masyarakat setempat mendapatkan penyuluhan langsung dengan metode door to door sebanyak 30 rumah tangga. Dalam sesi penyuluhan, mahasiswa memberikan informasi terkait penjelasan perokok aktif, perokok pasif, penyakit apa saja yang dapat ditimbulkan, dampak asap rokok terhadap ibu hamil, anak-anak dan hubungan asap rokok dengan kejadian stunting.

Baca Juga  Posko 14 Gelar Seminar Akhir untuk Pemaparan Hasil Intervensi Kesehatan Tematik Stunting di Desa Tombo-Tombolo

Informasi berisi edukasi yang disampaikan oleh Nahda Fatin Alifah, selaku Penanggung Jawab Kegiatan, “Rokok dapat mengakibatkan penyakit infeksi seperti ISPA, ketika seseorang telah terkena penyakit infeksi sejak kecil, maka akan mengakibatkan daya tahan tubuh rendah dan mudah sekali terserang berbagai penyakit infeksi, nikotin dalam asap rokok dapat mengganggu penyerapan mineral dan vitamin hal ini menyebabkan status gizi anak mengalami masalah dan berisiko terkena stunting”, ungkapnya.

Baca Juga  Tani Sehat: Peningkatan Kesehatan Kerja Petani Jagung Melalui Pencegahan & Penanganan Nyeri punggung Di Desa Balang Baru

Setelah penyuluhan berlangsung dengan metode interaktif, salah satu masyarakat mengatakan bahwa “Pantas, anak-anak sering mengalami batuk”, ujarnya. Selain melakukan penyuluhan, tim posko 12 juga memasang banner dan membagikan stiker yang memuat informasi terkait dampak rokok bagi perokok pasif maupun perokok aktif. Pemasangan banner Cegah rokok mulai hidup sehat ini, bekerjasama dengan Puskesmas Bangkala, dengan harapan masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan mengenai dampak rokok bagi perokok aktif maupun perokok pasif.

Kegiatan Penyuluhan ini menjadi langkah nyata untuk mewujudkan kehidupan masyarakat lebih sehat dan sejahtera, serta mendukung tercapainya target Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya nomor ke 3 yaitu Menjamin Kehidupan yang Sehat dan Meningkatkan Kesejahteraan Seluruh Penduduk Semua Usia.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Mahasiswa KKNT Unhas Bina Baca Tulis Al-Qur’an Anaka TPA di Desa Kanrung, Sinjai

Uncategorized

Sadar Stunting: Edukasi Ibu Hamil untuk Mencegah Risiko Stunting Sejak Dini di Desa Tombo-Tombolo, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto

Uncategorized

Evaluasi Kegiatan Edukasi Pencegahan Pernikahan Dini di SMP Negeri 3 Bangkala Barat dan SMKN 5 Jeneponto

Uncategorized

Pangan Terbatas, Gizi Tertinggal | Potret Nyata Kehidupan Warga Parangloe RW 5

Uncategorized

Departemen PKIP Gelar Pengabdian Dies Natalis 42 FKM Unhas Ajak Warga Sadar Sehat untuk Dukung Agenda SDGs

Uncategorized

Dari Sampah Menjadi Karya: Mahasiswa FKM UNHAS Berekreasi di Let’s Go Green 2.0 Universiti Putra Malaysia

Uncategorized

Sukseskan PBL 1, Mahasiswa Posko Kelurahan Ujung Laksanakan Seminar Akhir Bahas Prioritas Masalah Kesehatan

Uncategorized

Tani Sehat: Peningkatan Kesehatan Kerja Petani Jagung Melalui Pencegahan & Penanganan Nyeri punggung Di Desa Balang Baru